Pandemi COVID-19 di Indonesia bedampak di seluruh sektorkehidupan masyarakat. Salah satunya sektor pendidikan, lebih dari jutaan siswa terganggu kegiatan sekolahnya hingga terancam kepada hak-hakmemperoleh pendidikan mereka di masa depan. Berbagai tindakan dari pihak pelayanan pendidikan dilakukan untuk menjawab permasalahantersebut. Nutrifood Indonesia menciptakan program HiLo School Learn &Play (HSLP) untuk menjadi solusi dan berkolaborasi dengan DinasPendidikan DKI Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi public relations dan implementasi dari Nutrifood Indonesia dalam mengkomunikasikan program HSLP dalam membangun brand awareness serta hambatan yang dihadapi dan upaya yang dilakukan untuk mengatasihambatan tersebut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah strategiPR dan Computer Mediated Communication. Metode penelitian inimenggunakan pendekatan kualitatif yang terdiri dari pengumpulan data dengan wawancara mendalam. Wawancara mendalam diperoleh dari narasumber internal dan narasumber eksternal yang terlibat. Berdasarkan hasil penelitian, maka strategi utama yaitu hubungan intens dengan komunitas sekolah dan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta sehingga bisa dijalankan secara masif. Pelaksanaan dilakukan melalui aplikasi Zoom Meetings sehingga diperlukan literasi digital dari sekolah yang terdaftar. Pesan yang ingin disampaikan Nutrifood Indonesia adalah bahwaprogram HiLo School Learn & Play merupakan gerakan inisiatif berupa kegiatan edukasi untuk melengkapi materi kurrikulum untuk anak sekolah dasar di DKI Jakarta yang dilakukan sebagai upaya membantu pemerintah dalam menghadapi permasalahan pendidikan. Melalui program tersebut,lebih dari 44.000 siswa SD teredukasi dan Nutrifood menjadi perusahaan yang bermakna bagi masyarakat.

Kata kunci: Komunikasi, program hubungan masyarakat, hubungan masyarakat, strategi public relations, kesadaran merek